Selasa, 28 Februari 2017

SOSIAG BERAKSI




 TQI PERDANA TERKECE

TQI atau Taqorrub Ilallah perdana dilaksanakan pada hari rabu, 8 februari 2017. Dalam kegiatan TQI yang di PJ kan oleh Siti Mashitoh dan Siti Chaulatul Aimmah ini, ada beberapa variasi acara ada maulid addiba’, manaqib, sholawat dll. Acara dimulai dengan dibuka oleh Cindy Ayu sebagai MC, dan pemimpin diba' nya yaitu Sururi Al-Faruq. Dalam kesempatan TQI perdana kemarin, acaranya diisi dengan diba’an bersama. Didampingi oleh Anggota Kehormatan , Anggota Muda dan Anggota Biasa dengan tabuhan rebana membuat suasana semakin syahdu dan menyenangkan. Acara ini dilakukan setelah magrib sekitar pukul 18.30 WIB.   


Alhamdulillah peserta yang datang sebanyak 41 anggota. “kami selaku Bidang Sosiag, mengucapkan banyak-banyak terimakasih atas keantusiasan teman-teman semua. Kalian benar-benar terkece. Kami berharap di kegiatan selanjutnya akan terus meningkat” (amin). Udah aku bisanya cuma segini T_T (Chaula dan Itoh)

Sabtu, 25 Februari 2017

BEHIND THE SCENES OF "SG"

"WELCOME TO SILVER GENERATION"


        Ada apa nih dengan "Silver Generation" ?
        Hmm, uda pada tau semua kan?
Jadi, KSR kita ini uda ke 25 tahun loh. Makanya dapat di bilang generasi perak atau "Silver Generation".
        Ada apa sih di awal "Silver Generation" ini?
"Silver Generation" ini disambut dengan agenda tahunan kita loh yaitu "Diesnatalis ke 25".

        Ada acara apa sih di dalam "Diesnatalis" ini?
Oke. Diesnatalis ini diadakan mulai tanggal 11 - 14 Januari 2017.
Nah, di acara pada tanggal 11 Januari 2017 ini diisi dengan pelantikan Pengurus baru Periode "RISE".
 

Acara ini dihadiri oleh Bapak Fathul Lubabin Nuqul selaku Pembina KSR kita, Bapak Mujaid Kumkelo, undangan dari Perguruan Tinggi lain, serta Anggota Kehormatan (AK).Selesai pelantikan, diisi dengan khotmil Al-qur'an, kemudian Shalawat dan tahlil. Akhirnya, diisi dengan "tumpengan".


         Lanjut hari ke dua yah.
Tanggal 12 Januari 2017, diisi dengan Penyuluhan Pasif yang diikuti dari berbagai angkatan di KSR kita, baik angkatan 25, 24, 23 dan angkatan terdahulu. Selanjutnya diisi dengan kegiatan bersih- bersih markas. Setelah itu, beristirahat dan makan bersama.

       Hari ke tiga ini yaitu tanggal 13 Januari 2017 ini diisi dengan acara persiapan untuk Malam Puncak Diesnatalis. Nah, awalnya acara akan diselenggarakan di sepanjang jalan antara gedung A dan gedung B, karena ada kendala hujan akhirnya diputuskan untuk di ganti di Gedung C.

         YEEEEE. Akhirnya "Malam Puncak" berlangsung lancar.
Dimulai dari kebingungan semua panitia, khususnya sie Dekdok sangat berfikir keras untuk mengonsep kembali acara tersebut juga sie Humas yang mencari perizinan peminjaman ruang akhirnya semua berjalan lancar.

        "Malam Puncak" dimulai dengan sambutan-sambutan, lalu tampilan- tampilan, pemutaran video serta pemotongan kue semuanya it's amazing. Lalu, acara ditutup dengan makan bersama, evaluasi hasil kegiatan dan ber foto bersama..

  Alhamdulillah ala kulli hal, meski dengan berbagai hambatan yang ada, acara dapat berjalan dengan baik dan lancar. Berjalan dengan sangat indah dan semoga "Silver Generation" dapat berjalan dengan seindah-seindahnya.


Rabu, 22 Februari 2017

MUSTATA terindah


Kilas Balik Agenda MUSTATA

Nostalgia dulu yaaa... hihi
Apa ya itu “Mustata”?
Ada yang masih inget ndak nih agenda apa saja yang telah dilakukan di MUSTATA ini? 

Jadi, MUSTATA itu salah satu agenda tahunan di KSR PMI kita. Khususnya untuk para Anggota Muda yang kemarin belum ikut, disini akan diceritakan ceritanya. 

MUSTATA kemarin dilaksanakan pada tanggal 24 – 26 Desember 2016 di kediaman rumah dari saudara kita loh yaitu salah satu orang paling hitz di KSR mbak Pecut. MUSTATA ini juga dihadiri oleh sekian banyak AK lohhh. Katanya sih, MUSTATA ini paling terlama dari MUSTATA sebelumnya (waw).



MUSTATA kali ini dimulai dengan pemilihan Presium Sidang, Sekretaris Sidang, Pimpinan Sidang dan Sekretaris Pimpinan Sidang. Pemilihan Presidium Sidang jatuh pada mbak Asma dan Sekretaris Sidang yaitu Alfiah. Sidang pertama terpilihlah Dahlia sebagai Pimpinan Sidang dan Yekti sebagai Sekretaris Sidang. Sidang pertama ini membahas tentang aturan aturan dalam sidang.



Oke, lanjut sidang ke dua yah. Sidang kedua ini adalah membahas tentang semua program kerja yang telah dijalankan selama 1 periode. Terpilihlah Sururi sebagai Pimpinan Sidang dan Reviana sebagai Sekretaris Sidang. Sidang ini yang menghabiskan waktu paling lama sekaliiii. 



Sidang ke tiga diawali dengan pembagian kelompok untuk membahas AD ART dan PO agar berjalannya sidang dapat efektiv. Sidang ke tiga dipimpin oleh mas Ebby dan mbak Siska sebagai Sekretaris Sidang. Sidang ini sempat terjadi perdebatan mengenai penantuman telepon pada kop surat, tetapi Alhamdulillah berjalan lancar.



Sidang selanjutnya dipimpin oleh mbak Meilinda dan bersama sekretarisnya yang saya sendiri lupa (afwan) kayaknya sih bang Roy.. karena *tertidur (hehe). Intinya sidang ini membahas tentang aturan untuk memilih dan mengukuhkan Ketua Umum selanjutnya.

Ketika terbangun, ternyata sudah saatnya untuk memilih calon- calon yang namanya telah terpampang di balon Ketum. Kali ini dipandu dan dipimpin oleh mas Alwi selaku Ketum yang telah domisioner untuk memandu jalannya acara pemilihan calon Ketum tersebut.




Alhamdulillah, pilihan terbanyak jatuh pada mbak Meilinda dan mas Tulus. Mereka pun mendapat berbagai nasehat dan pertanyaan khususnya dari AK. Akhirnya selamat untuk mas Tulus alias mas Mantel yang telah dilantik sebagai Ketua Umum Periode sekarang. Yeeeee selamat. 



Inilah cerita MUSTATA, untuk angkatan 25 MUSTATA selanjutnya kuy ikut! Seru loh. hihi (sis)